Kami Siap Melayani Pemesanan Segala Jenis Pupuk Yang berkualitas Dan Berkadar Non Subsidi ke seluruh wilayah di indonesia, Untuk info lebih Lanjut Bisa hub. Alamat Di bawah ini:

Nama : Bpk. Indra
Alamat : Sidayu Gresik
No. Telp : 082391699911
e-mail : indralow1@gmail.com

Senin, 17 Juni 2013

Prakoagulasi Lateks dan Penyebabnya

Posted by Unknown On 07.24 | No comments
Prakoagulasi lateks adalah kondisi tidak stabil pada lateks yang terjadi sebelum sampai di pabrik pengolahan karet yang ditandai dengan lateks membubur sampai menggumpal dan menyebabkan penurunan mutu karet yang akan dihasilkan. Prkoagulasi lateks terjadi karena dipengaruhi oleh beberapa faktor yang antara lain:

Prakoagulasi lateks

Pengenceran oleh air hujan
Pengenceran menyebabkan penurunan tekanan osmosis pada serum lateks sehingga tekanan osmosis dalam beta-serum menjadi lebih besar mengakibatkan pecahnya membran partikel lutoida lateks.
 
Kotoran
Kotoran yang banyak mengandung ion logam elektrolit seperti Ca, Mg, Fe  dapat menyebabkan penurunan elektropotensial lateks dan pembentukan garam di dalam lateks serta menjadi aktivator atau katalis proses ionisasi lateks.

Fisik-Mekanis

Goncangan selama pengangkutan dan terik matahari langsung dapat menyebabkan denaturasi protein dalam serum lateks.

Intensitas Sadap
Intensitas sadap yangg tinggi dapat menyebabkan penurunan kadar karet kering pada lateks yang dihasilkan.  Banyaknya serum yang mengandung karbohidrat dan protein meningkatkan aktifitas bakteri di dalam lateks.

Infeksi Jasad Renik
Kandungan karbohidrat dan protein di dalam lateks  menjadikan media pertumbuhan dan perkembangan biak yang baik bagi bakteri. Sedangkan bakteri dapat menyebabkan penguraian protein pada lateks dan meningkatkan kemasaman pada lateks.

Aktifitas Enzim
Enzim di dalam lateks seperti fosfolipase dan protease bersifat enzimatik dan dapat menguraikan protein pelindung sistem koloida lateks.  Kerja enzim dapat menjadi lebih cepat dengan adanya ion-ion logam yang tercampur di dalam lateks.

Keadaan Tanaman
Tanaman karet yang masih muda atau terlalu tua menghasilkan lateks yang tidak stabil.  Tanaman muda menghasilkan lateks dengan KKK rendah dan tanaman tua menghasilkan lateks dengan KKK tinggi.

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

About